EMURGO INDONESIA MENGUMUMKAN KEMITRAAN DENGAN DUA UNIVERSITAS TERKEMUKA DI INDONESIA

EMURGO Indonesia, (CEO David Herlambang) perusahaan pertama di Indonesia yang bergerak dalam penerapan blockchain di sektor bisnis, dengan bangga mengumumkan kerja sama dengan dua universitas terbaik di Indonesia sebagai bagian dari misinya untuk memberikan edukasi tentang blockchain di Indonesia

Berdasarkan nota kesepahaman yang ditandatangani dengan Universitas Esa Unggul pada bulan Agustus untuk menerapkan pendidikan blockchain dalam ilmu komputer di universitas, EMURGO Indonesia akan menyediakan kurikulum yang diperluas dalam blockchain di Universitas Prasetiya Mulya. Penambahan program di Prasetiya Mulya termasuk rencana untuk menerapkan kurikulum blockchain baik untuk studi mata pelajaran dan kursus, juga untuk menciptakan kesadaran dengan menciptakan komunitas blockchain di universitas, melakukan seminar dan juga berfungsi sebagai modal ventura untuk mendorong pengusaha muda untuk mengembangkan bisnis berbasis blockchain di atas platform blockchain Cardano.

Tentang EMURGO Indonesia

Didirikan pada tahun 2018, EMURGO Indonesia adalah perusahaan pengembangan bisnis berbasis blockchain pertama yang didirikan di Indonesia. bekerja sama dengan keluarga pendiri grup perusahaan ritel terkemuka, Hero, EMURGO Indonesia bertujuan untuk berkontribusi pada pengembangan industri blockchain Indonesia karakteristik lanskap bisnis yang unik. Fokus kami adalah pendidikan dan pengembangan usaha bisnis yang didukung oleh teknologi blockchain Cardano.

Tentang Universitas Prasetiya Mulya

Dikenal sebagai sekolah bisnis terbaik di negara ini, Universitas Prasetiya Mulya terus berkembang di era digital ini dan memperluas keunggulannya dengan mendirikan program sarjana di bidang Software Engineering dan NVI (New Venture Innovation) untuk program pascasarjananya yang fokus dalam membangun startup digital. Mendidik generasi muda Indonesia dengan tren terbaru dalam bisnis dan teknologi selalu menjadi tujuan utama Prasetiya Mulya.

David Herlambang, CEO of Emurgo Indonesia berkata

Menurut penelitian yang dilakukan oleh ‘We Are Social’ pada tahun 2018, 71% orang Indonesia melihat teknologi sebagai sarana untuk meningkatkan kehidupan mereka dan sangat optimis tentang teknologi. Seperti orang Brasil, mereka percaya bahwa sepakbola akan dapat mengubah hidup mereka menjadi lebih baik. Tetapi kenyataannya adalah bahwa orang Indonesia sering tertinggal dalam proses pengembangan dan hanya menjadi pengguna teknologi. Munculnya blockchain baru berumur 9 tahun, studi dan penerapan teknologi ini masih baru sehingga waktu yang tepat bagi kita untuk memulai di tingkat yang relatif awal. Harapan saya adalah kemitraan antara Emurgo dan universitas universitas di Indonesia akan mewujudkan impian saya akan teknologi dimana kami orang Indonesia dapat ikut menciptakan dan tidak hanya menggunakan.