Situs Perencanaan Pernikahan Merityuk Diluncurkan Dalam Versi Beta

Agustus lalu, DailySocial meliput sebuah startup asal Bandung yang terpilih mengikuti program Bandung Digital Valey (BDV), yaitu Merityuk, startup yang menawarkan Smart Planner untuk merencanakan pernikahan di Bandung. Monica Sanjaya, founder dan CEO dari Merityuk hari ini mengabarkan melalui email bahwa mulai 30 Oktober 2013 versi beta situs Merityuk resmi diluncurkan ke publik.

Saat ini Smart Planner Merityuk tersedia bagi mereka yang ingin atau sedang merencanakan pernikahan di daerah Bandung dan sekitarnya. Caranya juga cukup judah untuk membantu meringankan kerepotan dalam mempersiapkan pernikahan.

Cukup masukkan anggaran pesta pernikahan dan biarkan Smart Planner Merityuk yang mengaturnya. Aplikasi ini akan memberikan rekomendasi vendor pernikahan yang sesuai dengan anggaran, plus menu perbandingannya. Dengan begitu calon mempelai dapat membandingkan antara satu vendor dengan vendor lainnya, dan memilih yang cocok.

Saat ini, sudah ada 43 vendor pernikahan yang  bergabung dengan Merityuk. Para vendor tersebut mencakup berbagai kategori seperti dekorasi, wedding gown, makeup artist, undangan, suvenir, MC, music and entertaiment,  photo, video, wedding cake dan mobil.

Menurut Monica, Merityuk memang hadir khusus untuk menangani pesta pernihakan, dan melihat potensi bisnis yang besar di segmen ini. Pesta pernikahan sendiri telah lama tumbuh menjadi ekosistem bisnis yang subur. Ini terjadi dengan dengan berkembangnya permintaan dari calon memepelai sendiri.  Secara pelan namun pasti dengan banyaknya kebutuhan sebuah pesta, munculah vendor-vendor yang menyediakan layanan untuk pernikahan.

“Bagi para calon mempelai kehadiran media online seperti ini penting. Karena dari data yang saya dapat, 47 persen calon mempelai wanita akan browsing di internet untuk mencari vendor yang terkait dengan pernikahan serta mencari kebutuhan pernikahan lainnya. Merityuk memberikan kemudahan dengan layanan satu tempat,” jelas Monica.

“Pengguna cukup memasukkan jumlah dana, memilih jenis vendor yang dibutuhkan. Kemudian pengguna akan diberikan pilihan vendor. Selanjutnya, pengguna tinggal memilih vendor yang sesuai dengannya” imbuhnya. Jika pengguna memiliki pertanyaan, tersedia menu pop up layanan chat.

Menyusun rencana pesta pernikahan sesuai budget tidaklah mudah. Sebab, antara budget dan keinginan sering bertentangan. Akibatnya, tanpa perencanan yang matang, budget seringkali membengkak saat persiapan. Alangkah baiknya, jika ada sebuah aplikasi yang mengatur dana pesta, dan selanjutnya pengguna tinggal menjalankan anggarannya. Dengan begitu pembengkakan biaya dapat diminimalisir.

Perencanaan pernikahan secara konvesial, juga membuat calon mempelai harus menelisik satu persatu vendor. Mencarinya lewat internet atau mendatangi. Pastinya, kegiatan semacam ini memakan waktu lebih banyak dan menguras tenaga juga kesabaran. Jika diberikan pilihan yang lebih sempit tentu saja akan membantu. Dengan bantuan pengerucutan pilihan dari vendor pernikahan akan menghemat banyak waktu dan tenaga yang tercurah.

Namun perlu juga menjadi perhatian, pilihan yang terlalu sedikit. Misalnya hanya dua vendor untuk satu kategori yang ditawarkan Merityuk masih terlalu sedikit menurut saya. Mudah-mudahan tim Merityuk bisa menambahkan lebih banyak dan beragam vendor yang bergabung.

Biar bagaimanapun rekomendasi dan track record sebuah vendor pernikahan itu sangat penting bagi calon mempelai. Selain fitur vendor pilihan yang terpercaya oleh tim Merityuk, juga perlu tambahan fitur menyakinkan pengguna, alasan memilih vendor yang disajikan tim Merityuk.

Selain Smart Planner, yang menarik adalah Merityuk juga menyediakan blog yang berisi ulasan seputar pernikahan. Seperti pesta pernikahan selebriti yang berkesan, lokasi bulan madu, tempat lamaran yang menarik. Blog seperti ini bisa menjadi sumber inspirasi bagi calon pengantin untuk merancang tema pestanya serta lokasi pemotretan pre wedding.

Monica menjelaskan layanan Merityuk saat ini  memang hanya tersedia untuk area Bandung. Namun ia berencana akan  memperluas area layanan ke Ibukota Jakarta pada bulan April 2014.