1. Startup

Telunjuk Kembangkan Aplikasi Piktu Demi Mudahkan Pengguna Cari Produk Fashion Berdasarkan Foto

Situs pembanding harga, Telunjuk kian perkuat posisinya di ranah mobile. Setelah memiliki aplikasi mobile pada Desember tahun lalu, Telunjuk kini punya inovasi baru. Kali ini, startup asal Jakarta tersebut resmi meluncurkan Piktu, sebuah aplikasi yang memungkinkan para pecinta fashion untuk mencari referensi produk cukup dengan melalui sebuah foto.

Aplikasi ini memiliki cara kerja yang cukup unik. Seperti keterangan yang dimuat dalam siaran pers, Piktu dirancang secara khusus untuk membantu para penggemar belanja online fashion agar lebih mudah dalam proses pemilihan. Dengan memanfaatkan teknologi berbasis image recognition, hasil pencarian referensi produk berdasarkan warna yang berdasarkan foto yang diambil pengguna.

Pengalaman penggunaan Piktu sendiri sangat ringkas. Setelah mengambil salah satu objek foto, pengguna tinggal menentukan gender dan jenis produk fashion yang ingin dicari, baik itu sepatu, t-shirt, jaket, tas, dan produk lainnya. Berdasarkan referensi foto dan filter tersebut, Piktu akan menampilkan produk-produk apa saja yang dijual di merchant fashion mitra Telunjuk. Sejauh ini sudah ada 20 mitra fashion e-commerce lokal seperti Zalora, BerryBenka, VIP Plaza, dan lain sebagainya yang menjadi bagian dari hasil pencarian Piktu.

Di balik pengembangan Piktu, pihak Telunjuk mengakui pencarian berdasarkan visual merupakan kebutuhan yang penting bagi konsumen online. “Kami menyadari pentingnya proses pencarian produk secara visual dalam kegiatan belanja online, terutama untuk produk-produk fashion. Kami ingin membantu para pengguna smartphone, yang juga gemar berbelanja produk fashion, dengan aplikasi yang bisa mempermudah proses tersebut. Oleh karena itu aplikasi ini akan beroperasi berdasarkan referensi foto,” ujar Narendrata, CMO Telunjuk seperti yang dimuat dalam siaran pers.

Dalam menghadapi persaingan industri e-commerce yang bakal kian ketat di masa mendatang, cara Telunjuk untuk terus menjaga performanya melalui Piktu cukup baik. Dari pengembangan Piktu, Telunjuk sendiri sepertinya tengah mencoba untuk fokus dalam segmen industri fashion e-commerce yang dari hari ke hari juga terus bertumbuh secara signifikan. Di samping itu, melalui Piktu, Telunjuk juga bisa semakin memaksimalkan nilai potential sales dari traffic situs yang direkomendasikannya. Terakhir, Telunjuk sendiri mengklaim nilai tersebut bisa mencapai Rp 27 miliar per harinya.

Potensi Piktu untuk terus berkembang di masa mendatang jelas masih terbuka dengan sangat lebar. Selama percobaan singkat yang saya lakukan, tak ditemui kekurangan berarti dari fungsi serta fitur yang ditawarkannya. Peluang cerahnya itu tentu kembali lagi tergantung dari minat pengguna luas akan fungsi aplikasi ini. Sejauh ini pun juga belum ada aplikasi lokal yang menawarkan fitur serupa.

Saat ini Piktu baru hanya tersedia dalam platform Android. Dalam beberapa waktu ke depan, rencananya Piktu juga bakal dihadirkan dalam platform iOS dan Windows Phone.

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again

Sign up for our
newsletter

Subscribe Newsletter
Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again